“Setiap pemilik kucing perlu menjaga agar bulu kucing tetap lebat. Perawatan rutin perlu dilakukan agar bulunya tetap indah dan nyaman untuk disentuh. Dengan perawatan ini, kamu juga dapat menjaga kesehatan tubuhnya agar terhindar dari penyakit.”
Halodoc, Jakarta – Kucing yang memiliki bulu yang lebat merupakan impian semua pemiliknya. Saat bulunya lebat, tentu terlihat lebih cantik dan sangat nyaman untuk disentuh.
Namun, tidak semua pemilik kucing tahu cara yang paling tepat agar bulu kucing tetap lebat. Nah, jika kamu ingin tahu caranya, simak ulasan berikut ini!
Baca juga: Hati-Hati Bahaya Bulu Kucing pada Kesehatan
Cara Efektif Agar Bulu Kucing Lebat
Kondisi kulit dan bulu kucing dapat menjadi indikator kesehatan dari hewan peliharaan kamu. Bulunya harus mengkilap, halus, tidak mudah rontok, dan kulitnya harus kenyal serta bersih. Memang kesehatan dan nutrisi dapat memengaruhi kilau dan tekstur dari bulu kucing dari dalam, perawatan rutin juga diperlukan agar bulu kucing tetap lebat dan bersih, apa pun jenis bulunya.
Semua kucing bisa mendapatkan manfaat dari menyisir tubuhnya secara teratur guna menghilangkan bulu-bulu yang rontok dan sel-sel kulit yang mati. Hal ini juga dapat menjaga bulunya bebas dari kotoran dan parasit yang menempel. Bahkan, rutin menyisir bulu kucing juga mendistribusikan minyak kulit alami di sepanjang batang rambutnya.
Kucing dengan bulu yang panjang, halus, atau keriting perlu disikat setiap hari agar bulunya tidak kusut, terutama di sekitar telinga, ketiak, hingga di sepanjang bagian belakang kaki. Untuk kucing dengan bulu yang pendek, menyikat tubuhnya tidak sesering kucing dengan bulu yang panjang.
Baca juga: Mitos dan Fakta Seputar Bahaya Bulu Kucing
Setelah rutin menyisir tubuhnya cara menjaga agar bulu kucing tetap sehat dan bersih, bagaimana cara agar bulu kucing tetap lebat?
1. Perhatikan Pola Diet
Sebagai pemilik kucing, hewan ini perlu diberi makan secara seimbang dan sesuai dengan sifatnya. Jika kamu hanya memberi makan satu jenis saja, seperti makanan kering, tentu dapat menimbulkan efek negatif pada penampilan bulunya.
Pastikan kamu memberikan makanan yang kaya akan kandungan lemak omega 3, 6, vitamin, dan juga nutrisi lainnya. Lakukan hal ini agar bulu kucing tetap lebat.
2. Hindari Kucing dari Stres
Kucing yang mengalami tingkat stres yang tinggi dapat menyebabkan bulunya rontok. Stres dapat disebabkan karena lingkungan yang tidak nyaman, adanya orang baru di rumah, adanya kucing baru di rumah, atau pindah rumah.
Stres juga dapat membuat kucing tidak nafsu makan yang membuat bulu rontok dan bahkan sakit. Maka dari itu, pastikan untuk mengatasi segala hal yang menyebabkan kucing stres. Jika tidak kunjung sembuh, ada baiknya dibawa ke dokter hewan.
Baca juga: Ciri-Ciri Makanan yang Baik untuk Bulu Kucing Kesayangan
3. Rutin Memandikan Kucing
Cara lainnya agar bulu kucing tetap lebat adalah dengan rutin memandikannya. Kucing yang jarang mandi rentan menjadi sarang kutu, cacing, dan parasit yang menyebabkan penyakit.
Selain itu, penyakit kulit juga rentan terjadi akibat jarang dimandikan yang bisa membuat bulunya menjadi rontok. Maka dari itu, pastikan untuk rutin memandikannya dengan air hangat, paling tidak seminggu sekali agar pertumbuhan bulunya tetap lebat.
Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan agar bulu kucing lebat. Lakukanlah semua hal tersebut secara rutin, bukan hanya agar bulu kucing terawat, tetapi juga agar kesehatannya tetap terjaga. Jika masalah kerontokan bulu terus terjadi, ada baiknya langsung memeriksakan kesehatan kucing secara keseluruhan pada dokter hewan.
Kamu juga dapat berdiskusi dengan dokter hewan dari Halodoc terkait cara menjaga bulu kucing agar tetap lebat. Hanya dengan download aplikasi Halodoc, kamu bisa berinteraksi dengan dokter hewan hanya dengan penggunaan smartphone di tangan. Maka dari itu, unduh aplikasinya untuk mendapatkan kemudahan terkait kesehatan ini!
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar